Sinergitas Alam, Arsitektur dan Rohani
Satu lagi nih keindahan wisata Minahasa yang sempat ogut kunjungi selama berkuliah di Manado, yah bukit doa yang terletak di kota Tomohon. Objek wisata ini disebut sebut sebagai tempat wisata religius bagi umat nasrani oleh penduduk lokal, tapi tentu saja setiap orang bisa datang untuk sekedar menikmati keindahannya.
Bukit doa ini berada kurang lebih 700 m dari permukaan laut dan terletak di lereng gunung Mahawu, sekitar 60 km dari kota Manado dan 20 km dari pusat kota Tomohon sendiri.
Kesan pertama begitu berada disini adalah adem, tenang dan sejuk. Begitu masuk area wisata menuju tempat parkir kawan sekalian akan disuguhi hijaunya beraneka ragam pepohonan dan warna warni jenis bunga. Nah, selain itu, setelah berjalan beberapa meter dari parkiran kawan sekalian akan disuguhi pemandangan yahud dari sisi bukit.
Cukup banyak spot yang bagus yang bisa dikunjungi disini, diantaranya sebuah chapel, amphitheater (miniatur stadion kuno romawi), replika Taman Pieta (replika karya Michael Angelo di Vatikan), gua Bunda Maria dimana terdapat kolam cantik di depannya dan Via Dolorosa.
Partner in crime :
Spot pertama yang ogut temui waktu itu adalah chapel mungil yang indah, kemudian dari chapel berjalan agak keatas akan ketemu amphiteater. Kemudian berjalan lurus lagi kita akan menemui gua Bunda Maria dengan kolam cantiknya, setelah masuk guanya kawan sekalian akan menjumpai taman Pieta dan Via Dolorosa yang pada akhirnya akan tembus ke amphiteater lagi. Jauhnya perjalanan muterin spot spot tersebut dijamin ga akan berasa capek karena masing masing spot akan memamerkan kecantikannya yang dijamin akan membuat rasa pegel di kaki raib seketika.
Ogut dengan background chapel dan gunung Mahawu :
Di amphitheater :
Selain keindahan dan ketenangan, ada banyak hal lain yang bisa ditawarkan oleh Bukit Doa ini. Salah satunya adalah kebersihan dan pengelolaan tempat wisata dengan baik, disini ogut hampir tidak melihat sampah bersebaran samasekali, selain itu sarana umum juga bersih dan nyaman seperti misalnya toilet dan tempat parkir. Menurut penjaga setempat yang sempet ogut ajak ngobrol, disini juga biasa dipakai untuk foto pre wedding, kegiatan outbond, gathering dan performance art.
Bukit Doa merupakan perpaduan antara sinergitas alam dan bangunan serta rohani, membuat kawan sekalian akan merasa nyaman, adem dan tenang ketika berada disini. Jenis tempat wisata yang membuat kawan sekalian akan kembali seger ketika pulang dari sini, cocok untuk dikunjungi ketika sudah mulai penat dan bosan akan rutinitas di perkotaan.
Nah, cukup sekian cerita ogut kali ini. Terimakasih yang sudah sudi menyimak :)
Bukit doa ini berada kurang lebih 700 m dari permukaan laut dan terletak di lereng gunung Mahawu, sekitar 60 km dari kota Manado dan 20 km dari pusat kota Tomohon sendiri.
Kesan pertama begitu berada disini adalah adem, tenang dan sejuk. Begitu masuk area wisata menuju tempat parkir kawan sekalian akan disuguhi hijaunya beraneka ragam pepohonan dan warna warni jenis bunga. Nah, selain itu, setelah berjalan beberapa meter dari parkiran kawan sekalian akan disuguhi pemandangan yahud dari sisi bukit.
Cukup banyak spot yang bagus yang bisa dikunjungi disini, diantaranya sebuah chapel, amphitheater (miniatur stadion kuno romawi), replika Taman Pieta (replika karya Michael Angelo di Vatikan), gua Bunda Maria dimana terdapat kolam cantik di depannya dan Via Dolorosa.
Partner in crime :
Spot pertama yang ogut temui waktu itu adalah chapel mungil yang indah, kemudian dari chapel berjalan agak keatas akan ketemu amphiteater. Kemudian berjalan lurus lagi kita akan menemui gua Bunda Maria dengan kolam cantiknya, setelah masuk guanya kawan sekalian akan menjumpai taman Pieta dan Via Dolorosa yang pada akhirnya akan tembus ke amphiteater lagi. Jauhnya perjalanan muterin spot spot tersebut dijamin ga akan berasa capek karena masing masing spot akan memamerkan kecantikannya yang dijamin akan membuat rasa pegel di kaki raib seketika.
Ogut dengan background chapel dan gunung Mahawu :
Di amphitheater :
Gua Bunda Maria dengan kolam cantiknya :
Selain keindahan dan ketenangan, ada banyak hal lain yang bisa ditawarkan oleh Bukit Doa ini. Salah satunya adalah kebersihan dan pengelolaan tempat wisata dengan baik, disini ogut hampir tidak melihat sampah bersebaran samasekali, selain itu sarana umum juga bersih dan nyaman seperti misalnya toilet dan tempat parkir. Menurut penjaga setempat yang sempet ogut ajak ngobrol, disini juga biasa dipakai untuk foto pre wedding, kegiatan outbond, gathering dan performance art.
Bukit Doa merupakan perpaduan antara sinergitas alam dan bangunan serta rohani, membuat kawan sekalian akan merasa nyaman, adem dan tenang ketika berada disini. Jenis tempat wisata yang membuat kawan sekalian akan kembali seger ketika pulang dari sini, cocok untuk dikunjungi ketika sudah mulai penat dan bosan akan rutinitas di perkotaan.
Nah, cukup sekian cerita ogut kali ini. Terimakasih yang sudah sudi menyimak :)
Komentar
Posting Komentar